Peluang Bagi Pemula untuk Memulai Bisnis Ekspor
Memulai usaha bisnis ekspor dapat membuka banyak peluang bisnis internasional bagi pengusaha yang ingin memasuki pasar global. Bidang yang menarik dan menguntungkan ini memungkinkan Anda untuk terhubung dengan pemasok dan pembeli lintas batas negara, mendorong perdagangan internasional, dan memperluas cakrawala bisnis Anda.
Industri ekspor tumbuh subur dalam pertukaran barang dan jasa melintasi perbatasan internasional dan mengakomodasi perusahaan-perusahaan dari berbagai skala.
Di dalam industri ini, terdapat berbagai jenis bisnis ekspor, masing-masing dengan karakteristik dan kebutuhan yang berbeda.
Salah satu manfaat utama memulai bisnis ekspor adalah akses ke pasar global. Dengan mendistribusikan barang ke seluruh dunia, potensi profitabilitas dan pertumbuhannya bisa eksponensial.
Sebagai seorang pengusaha UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah), Anda harus mempertimbangkan dengan cermat manfaat dan tantangan bisnis ekspor untuk memutuskan mana yang paling sesuai dengan tujuan Anda.
Bisnis ekspor dapat menawarkan peluang yang memuaskan bagi para pengusaha untuk memperluas jangkauan mereka dan meningkatkan keuntungan dengan menukar produk dan layanan secara global.
Untuk meluncurkan perusahaan ekspor yang sukses, perencanaan dan implementasi yang cermat sangatlah penting.
Panduan UMKM yang Ingin Menjadi Eksportir
1. Memahami Konsep Ekspor
Sebelum mengetahui cara ekspor barang untuk pemula, penting untuk mengetahui konsep ekspor terlebih dahulu. Ekspor adalah barang dan jasa yang diproduksi di suatu negara dan dijual kepada pembeli di negara lain. Ekspor, bersama dengan impor, membentuk perdagangan internasional.
Alih-alih membatasi diri di dalam perbatasan geografisnya, negara-negara sering kali dengan sengaja mencari pasar eksternal di seluruh dunia untuk berdagang, sehingga memungkinkan pendapatan yang lebih besar dan peluang transaksi.
Ekspor sangat penting bagi perekonomian modern karena ekspor menawarkan lebih banyak pasar bagi masyarakat dan perusahaan untuk barang-barang mereka.
Perusahaan-perusahaan sering kali mengukur ekspor bersih mereka, yaitu total ekspor dikurangi total impor. Ekspor neto adalah komponen untuk mengukur produk domestik bruto (PDB) suatu negara, sehingga ekspor memainkan peran penting dalam menentukan kesehatan keuangan dan ekonomi suatu negara.
Barang dapat dikirim melalui ekspor langsung atau ekspor tidak langsung. Ekspor langsung mengharuskan Anda bekerja sama langsung dengan importir. Perusahaan pengekspor akan menangani semua komunikasi dengan klien; akibatnya, mereka tidak membayar biaya perantara.
Karena metode ekspor langsung mungkin memerlukan tim dengan pengetahuan khusus, banyak perusahaan memilih untuk mengontrak pihak perantara untuk memfasilitasi ekspor tidak langsung.
2. Menentukan Produk Unggulan
Pelajari dan analisa produk secara detail, mulai dari bahan baku, tempat penyimpanan, dan cara penggunaannya.
Menentukan produk unggulan memerlukan investigasi berbagai barang dan sektor untuk mengidentifikasi barang-barang dengan permintaan tinggi di pasar global dan menilai kelayakannya untuk diekspor.
Sebaiknya pilihlah produk yang tidak memiliki tanggal kadaluarsa atau yang memiliki waktu kadaluarsa yang lama, dan dapat digunakan atau dikonsumsi oleh banyak orang. Anda juga bisa memilih produk yang proses penjualannya menggunakan sistem pre-order sebagai solusi modal yang minim bagi UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah).
Faktor-faktor penting yang perlu dipertimbangkan termasuk tren pasar, peraturan, tarif, biaya pengiriman, dan pesaing saat memilih produk untuk diekspor.
Penting juga untuk mengenali pemasok dan pembeli potensial untuk produk yang Anda pilih untuk mengkonfirmasi keberadaan pasar yang layak.
3. Persiapan Produk dan Kualitas
Setelah Anda memiliki produk yang ingin dijual secara internasional, Anda perlu melakukan persiapan produk ekspor dengan mencari produsen lokal atau produsen lain yang membuat produk Anda dan dapat menghasilkan kemitraan yang kuat. Hubungan yang baik dengan pemasok sangat penting untuk kesuksesan jangka panjang dalam bisnis ekspor.
Anda juga bisa menjadi pemasok Anda sendiri. Pastikan untuk menyesuaikan kualitas produk ekspor dengan standar internasional.
4. Perizinan dan Dokumen Ekspor
Hal penting lainnya adalah Anda harus melengkapi dokumen perdagangan internasional. Tentu saja, jika Anda tidak memiliki dokumen yang lengkap, produk Anda tidak dapat dijual di luar negeri.
Dengan memiliki perizinan ekspor dan dokumen perdagangan internasional yang lengkap, juga membantu proses pengurusan saat produk Anda memasuki negara atau wilayah tujuan. Dokumen perdagangan internasional termasuk faktur, daftar kemasan, dan surat jalan.
5. Logistik dan Pengiriman
Logistik dan distribusi merupakan komponen penting dalam bisnis ekspor, karena mereka memastikan pengiriman produk yang tepat waktu dan efisien kepada pelanggan.
Proses ini melibatkan pengelolaan arus barang dari pemasok ke pembeli, termasuk transportasi, pergudangan, dan manajemen inventaris. Perusahaan ekspor harus memiliki jaringan logistik dan distribusi yang andal untuk memastikan produk terkirim tepat waktu dan dalam kondisi yang baik.
Pada dasarnya, Anda akan memberi informasi kepada pihak layanan logistik internasional tentang bisnis Anda dan tujuan produk tersebut, dan mereka akan mengatur perjanjian pengiriman, asuransi, dan sering kali lisensi, izin, dan tarif. Hal ini dapat menghilangkan banyak kerumitan yang terkait dengan memulai bisnis ekspor di pasar perdagangan internasional.
Melalui manajemen logistik dan distribusi yang efektif, perusahaan ekspor dapat membangun reputasi keandalan dan kepuasan pelanggan, yang sangat penting untuk kesuksesan jangka panjang dalam industri ini.
6. Keuangan dan Transaksi Internasional
Memiliki akun terpisah untuk keuangan dalam bisnis ekspor, dapat membantu Anda melacak pengeluaran dan aliran pendapatan bisnis Anda. Ini membuat Anda lebih mudah untuk tujuan akuntansi dan pajak.
Hal ini juga memberikan citra yang lebih profesional kepada pelanggan dan pemasok – dan melindungi aset pribadi jika bisnis Anda terlilit hutang atau menghadapi tuntutan hukum. Sehingga, memiliki akun terpisah dapat menjadi metode pembayaran internasional yang aman untuk bisnis ekspor.
Untuk membuka rekening bank bisnis, Anda biasanya perlu memberikan dokumentasi seperti izin usaha, anggaran dasar, dan tanda pengenal.
Anda mungkin juga perlu menyetor sejumlah uang awal dan membandingkan berbagai pilihan bank untuk menemukan rekening terbaik untuk kebutuhan bisnis Anda.
7. Pemasaran Produk Ekspor
Dengan kemajuan teknologi saat ini, informasi mengenai produk yang Anda jual harus ada di website, karena hampir semua calon konsumen dapat menemukan informasi mengenai produk di internet.
Tujuan dari mendaftarkan website bisnis atau produk di portal bisnis internasional adalah untuk memudahkan calon konsumen menemukan produk Anda. Buatlah katalog online yang menarik dengan memasukkan informasi mengenai produk (seperti deskripsi, harga, dan kontak).
Berikut adalah beberapa cara pemasaran produk ekspor Anda secara efektif:
- Buat situs web dan akun media sosial untuk membangun kehadiran online dan terhubung dengan pelanggan potensial
- Bergabunglah dengan grup media sosial yang terkait dengan industri Anda untuk membangun jaringan dan mendapatkan informasi terbaru tentang tren dan berita industri
- Hubungi asosiasi industri untuk mempelajari acara, sumber daya, dan peluang untuk terhubung dengan pelanggan potensial
- Menghadiri pameran dagang dan webinar untuk memamerkan produk atau layanan Anda, dan bertemu dengan calon pelanggan atau mitra
- Terhubung dengan pelanggan saat ini dan calon pelanggan melalui pemasaran email, buletin, dan upaya penjangkauan lainnya
- Pertimbangkan iklan berbayar pada platform digital pemasaran seperti Iklan Google atau Facebook
- Pemasaran adalah proses yang berkelanjutan, dan penting untuk meninjau dan menyesuaikan strategi pemasaran Anda secara teratur, agar dapat menjangkau audiens target secara efektif.
Dengan memasarkan bisnis Ekspor UMKM Anda, Anda dapat meningkatkan kesadaran merek, membangun hubungan dengan pelanggan, dan pada akhirnya meningkatkan penjualan dan pendapatan.
8. Dukungan dan Sumber Daya
Pemerintah Indonesia menyediakan berbagai fasilitas dukungan bisnis untuk mendukung bisnis lokal agar mereka dapat memasarkan produk mereka ke negara lain. Di situs web http://djpen.kemendag.go.id Anda dapat melihat data perwakilan dagang dari Direktorat Pengembangan Ekspor Nasional di lima benua.
Selain itu, ada juga pameran internasional untuk produk ekspor yang difasilitasi oleh pemerintah Indonesia, misalnya Trade Expo Indonesia. Sebagai pelaku bisnis ekspor, Anda bisa memanfaatkan sumber daya untuk pemula ini.
Kesimpulan
Memulai bisnis ekspor bisa menjadi perjalanan yang menantang namun bermanfaat. Mulai dari mengidentifikasi barang yang ingin Anda kirimkan hingga memasarkan bisnis Anda, setiap langkah membutuhkan perencanaan dan eksekusi yang cermat.
Bisnis ekspor dapat menawarkan peluang yang memuaskan bagi para pengusaha UMKM untuk memperluas jangkauan dan meningkatkan keuntungan dengan menjual produk dan layanan secara global.
Bagi Anda yang masih ragu untuk memulai bisnis ekspor karena pengiriman, ada baiknya untuk mencoba layanan fulfillment Indonesia. Layanan ini dapat membantu Anda mengekspor barang ke luar negeri tanpa repot. Anda cukup menyimpan barang pada gudang fulfillment dan sudah bisa mengekspor ke berbagai negara. Kembangkan bisnis Anda dengan layanan fulfillment.
