Di masa sekarang ini, peluang pasar Thailand baru para pelaku bisnis dari segala penjuru dunia terbuka sangat besar.
Sebagai sesama negara yang tergabung dalam ASEAN, hubungan ekspor Indonesia ke Thailand adalah salah satu yang cukup besar dalam perekonomian Indonesia. Meskipun begitu, dalam beberapa tahun belakangan ini Tren ekspor Indonesia-Thailand terus menerus mengalami penurunan dimana pada data per desember 2020, jumlah ekspor Indonesia ke Thailand ada sekitar USD 5,11 miliar atau jatuh sebesar 17,78% dibanding tahun sebelumnya.
Hal ini mungkin dikarenakan banyak pelaku bisnis yang mengalami hambatan ekspor ke Thailand oleh beberapa faktor-faktor ekspor ke Thailand yang mereka tidak ketahui sebelumnya. Selain itu kurangnya analisis ekspor ke Thailand yang dilakukan oleh para pelaku bisnis ini juga bisa merupakan salah satu dari sekian banyak dari kendala untuk melakukan ekspor ke Thailand.
Meskipun begitu, peluang pasar Thailand bagi para pelaku bisnis Indonesia masih terbuka sangat lebar dikarenakan Thailand masih terus berusaha memikat para pelaku bisnis luar negeri untuk datang dan berbisnis di negara Thailand untuk meningkatkan perekonomian Thailand.
Dalam artikel kali ini, kita akan membahas peluang pasar Thailand serta bagaimana cara untuk melakukan kegiatan ekspor ke Thailand dalam rangka untuk meningkatkan statistik ekspor Indonesia ke Thailand. Bagi Anda yang hendak mencoba melihat peluang pasar Thailand untuk memulai bisnis baru, yuk disimak sampai habis artikel ini!
Pendahuluan
Perekonomian Thailand adalah yang terbesar kedua setelah Indonesia di zona ASEAN. Pada tahun 2021 hampir sekitar 58% PDB-nya berasal dari kegiatan ekspor. PDP Thailand pada tahun 2022 adalah sekitar USD 495 miliar. Thailand sendiri adalah ekonomi terbesar nomor 9 di seluruh kawasan Asia.
Thailand sendiri juga merupakan salah satu pasar ekspor di ASEAN yang cukup populer baik bagi negara-negara non-ASEAN maupun negara-negara ASEAN. Indonesia sendiri merupakan salah satu negara yang memiliki volume ekspor yang cukup besar ke negara Thailand. Hal ini menunjukan betapa besarnya peluang pasar Thailand bagi para pelaku bisnis di Indonesia.
Produk Ekspor Utama
Pada tahun 2021, terjadi peningkatan yang cukup besar pada nilai ekspor barang Indonesia ke Thailand ke angka USD 7.09 miliar. Angka ini naik sebesar 38,74% apabila dibanding dengan tahun sebelumnya. Hal ini dikarenakan pada tahun ini, pasar global internasional juga semakin terbuka setelah masa pandemi mulai mereda sehingga pengembangan pasar ekspor ke negara-negara lain perlahan-lahan kembali pulih.
Sebagai pelaku bisnis yang hendak melakukan ekspor ke Thailand, berikut adalah beberapa produk ekspor utama Indonesia ke Thailand yang perlu Anda ketahui.
1. Bahan Bakar Mineral
Pada tahun 2020, jumlah ekspor produk bahan bakar mineral ini dari Indonesia ke Thailand adalah sebesar USD 1,28 miliar. Jumlah ekspor produk ini berada pada urutan pertama. Meskipun berada di urutan pertama, angka ekspor ini sebenarnya mengalami penurunan apabila dibandingkan tahun sebelumnya dimana tahun sebelumnya total nilai ekspor untuk produk ini adalah sebesar USD 1,68 miliar
Bahan bakar mineral disini termasuk minyak mineral dan produk dari distilasi atau produk turunannya. Semua produk-produk ini dikategorikan bersama dengan zat bitumen dan mineral.
2. Kendaraan, Suku Cadang dan Aksesorisnya
Berada di urutan kedua untuk produk ekspor utama Indonesia ke Thailand adalah produk kendaraan beserta suku cadang dan aksesorisnya. Bila kita lihat pada tahun 2020, nilai ekspor dari produk-produk ini ke Thailand adalah tercatat sebesar USD 702,65 juta.
Angka ini apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya mengalami penurunan. Pada tahun 2019 angka ekspor untuk kategori produk ini adalah sebesar USD 1,07 miliar.
3. Mesin berat, Peralatan Mekanik Hingga Boiler
Indonesia merupakan salah satu negara yang melakukan ekspor dengan jumlah yang cukup besar untuk produk-produk mesin berat hingga boiler. Indonesia tercatat sudah mengekspor jenis produk ini hampir ke 150 negara dan pada tahun 2020, Indonesia tercatat melakukan ekspor sebanyak USD 483,5 Juta ke Thailand.
Selain Thailand, Indonesia juga melakukan ekspor produk-produk ini ke negara-negara seperti Singapura, Amerika Serikat, Jerman hingga ke Jepang.
4. Mesin Listrik dan Peralatan Listrik
Pada tahun 2020, Nilai ekspor produk ini adalah sekitar USD 391,47 Juta. sekali lagi jumlah ini lebih rendah apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya dimana angka ekspor untuk kategori produk ini adalah sebesar USD 429,61 juta.
Mesin listrik dan peralatan listrik memang merupakan salah satu produk ekspor utama Indonesia dimana Indonesia sudah memasarkan produk-produk ini ke lebih dari 160 negara di dunia.
5. Tembaga
Kategori produk ekspor Indonesia berikutnya yang populer adalah tembaga. Pada tahun 2020, tercatat ekspor Indonesia ke Thailand untuk produk ini adalah sekitar USD 179,76 juta. Indonesia sendiri sudah memasarkan produk tembaga dan artikelnya ke negara-negara besar lainnya seperti Cina, Malaysia hingga Korea.
Tren dan Statistik Ekspor Terbaru
Bila Anda baca diatas, Anda dapat melihat bahwa Pada tahun 2020, hubungan dagang Indonesia-Thailand mengalami penurunan yang cukup signifikan apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Namun pada tahun 2021, terjadi peningkatan yang cukup besar pada nilai ekspor barang Indonesia ke Thailand sebesar 38,74% ke angka USD 7.09 miliar.
Ini menunjukan tren yang positif untuk peluang pasar Thailand. Bagi Anda yang masih bingung bagaimana memanfaatkan peluang pasar Thailand yang masih luas ini. Anda harus menggunakan layanan ekspor Locad. Anda dapat memanfaatkan Locad sebagai salah satu strategi ekspor ke Thailand. Berikut kita akan bahas peran Locad dalam ekspor ke Thailand.
Mendukung ekspor dengan Locad
Sebagai seorang pelaku bisnis ekspor baru, Anda pasti mengalami kesulitan dan kendala untuk memahami berbagai peraturan ekspor mulai dari perizinan hingga pajak yang hendak dibayarkan. Untuk mengatasi kendala-kendala tersebut, Locad hadir dengan Locad cross-border fulfillment untuk membantu proses bisnis ekspor Anda.
Anda dapat mengurus masalah perizinan ekspor dengan Locad serta memanfaatkan proses pengiriman dan pergudangan Locad yang sudah sangat efisien.
Anda mungkin bertanya-tanya bagaimana Locad dapat membantu Anda dalam proses ekspor. Berikut adalah beberapa hal yang dilakukan Locad untuk membantu Anda melakukan ekspor ke negara tujuan Anda :
- Mengintegrasikan proses penjualan Anda ke dalam satu sistem yang lebih efisien.
- Membantu mengurus masalah stok barang sesuai dengan kebutuhan dan permintaan Anda.
- Membantu proses pemesanan hingga pengiriman ke pelanggan Anda
- Membantu melakukan analisa pasar dengan analytical tool yang telah disediakan oleh Locad
Kesimpulan
Sebagai ekonomi terbesar kedua di ASEAN setelah Indonesia, peluang pasar Thailand masih sangatlah besar. Sebagai pelaku bisnis yang baru, Anda harus memanfaatkan peluang pasar Thailand ini untuk membangun bisnis Anda.
Apabila Anda, merasa bingung dan takut menghadapi kendala dalam kegiatan ekspor ke Thailand. Anda dapat menggunakan jasa order fulfillment Indonesia yang disediakan oleh Locad.
Locad sudah mendukung cross-border fulfillment dimana Anda akan dipermudah untuk berjualan di negara lain mulai dari masalah perizinan, pengiriman, pergudangan, hingga membuka marketplace di negara tujuan Anda. Locad saat ini sudah dapat membantu Anda untuk bertransaksi di negara-negara seperti Vietnam, Malaysia, Thailand, Filipina, Singapura hingga Australia.